Senin, 11 Juni 2012

Part 3 - Rumah Baru. Kehidupan Baru.


Pesawatku mendarat di Changi Airport, Singapore. Aku transit di Changi Airport sebelum ke Bandara Narita, Jepang. Aku tertegun melihat Changi Airport. Bersih sekali. Aku beristirahat sebentar di bandara ini. Aku mecoba beberapa makanan ringan. Tetap saja bagiku, makanan siomay dan batagor tetap paling enak. Dan saatnya lepas landas menuju Narita Airport, Tokyo. 

Haaah, perjalanan yang melelahkan. Sepanjang di pesawat aku hanya tertidur. Dan sesampainya di jepang. Aku mencoba melihat sekelilingku, dalam hati aku bekata “Ya tuhan, terima kasih kau terlah memberiku kesempatan ini” setelah mengurus semuanya di kantor imigrasi dan segala macam aku segera pergi ke tempat yang aka ku tempati selama aku akan sekolah disini. Aku menaiki kereta shinkansen untuk menuju osaka. Aku hanya tertidur pulas di dalam kereta tersebut. Karena aku merasa sangat lelah, selama kira-kira 8 jam dari jakarta menuju osaka itu melelahkan.

Sampai di rumah baru! Rumahnya lumayan besar dan nyaman. Dan yang pastinya unik dibandingkan rumah disekitarnya. Ya, menurutku rumah itu unik karena, mirip rumah tradisional jepang haha. Sesampainya di dalam rumah, ternyata di dalamnya itu ada orang! Yang tinggal di dalam rumah itu nantinya bukan aku seorang. Terima kasih tuhan. Ya, aku memang takut sendirian. Aku langsung merapihkan koper dan segala macam yang aku bawa ke dalam kamar. 

Papaku langsung beristirahat dan mengobrol dengan yang tinggal di rumah itu. Kau tahu? Orang yang di dalam rumah ini ada yang dari indonesia juga! Orang jawa loh, haha. Mereka juga mahasiswa yang akan sekolah di salah satu universitas di daerah ini. Aku membuka jendela kamarku, lumayan dingin udaranya. Padahal cuacanya cerah. Aku langsung bergegas mandi, shalat, dan tidur.
Sudah 5 hari aku di jepang! Aku mulai beradaptasi dengan lingkungan, udara, dan semuanya yang berada disini. Walaupun sedikit canggung. Dan akhirnya papa harus pulang ke indonesia. Aku khawatir. Rasanya aku juga ingin ikut pulang. Aku jadi bimbang. Di dalam rumah ini ada 3 orang yang akan menempati rumah ini yaitu, Aku, Kak Ando, dan Kak Raya. Ya kak Ando bukan orang indonesia asli, dia tidak bisa berbahasa indonesia tapi dia fasih sekali bahasa jawa. Wah wah, aku saja hanya mengerti saja tidak bisa mempraktekan bahasa jawa. Papaku berpesan pada mereka untuk menjagaku, aku jadi malu. Aku merasa sedih saat papaku akan pulang, ya dia harus segera pulang karena dia harus bekerja dan menyelesaikan tugas kantornya yang menumpuk karena dia menemaniku 5 hari disini. Papaku berpesan banyak sekali padaku, dan aku akan mengingatnya. Aku tidak boleh mengantar papaku sampai bandara, karena esok semester baru akan dimulai. Aku harus mempersiapkan segalanya untuk besok. 

Aku merasa was-was, takut, dan segala macam menjadi satu saat papa berpamitan dan berkata aku harus belajar dengan serius dan menjaga diri juga kesehatan. Aku berusaha menahan tangis saat ini.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Silahkan kirim Kritik Dan Sarannya^^)/ jangan Mengandung Sara Ya Kawan